Sabtu, 23 April 2011

Posting I

 
NPM                                              : 08351602
Nama Mahasiswa                            : Andra Jefry Siregar
Alamat                                            : Jl. H.M Joni No. 60 ,Medan
Mobilephone                                   : 085261444925
Motivasi/Alasan Masuk IT                :  - Karena hobi bermain komputer
                                                          - Senang Mengutak-atik komputer
                                                          -  Keingintahuan yang begitu besar terhadap komputer
Cita –cita /keinginan di masa depan  : - Ingin menjadi orang yang ahli di bidang IT
                                                         - Ingin menjadi orang  terkenal di bidang IT
Pekerjaan/Bidang yang disukai         : Technical Support, Administrator Jaringan dan Consultan IT
Pekerjaan yang tidak disukai            : Hacker

Posting II


Judul Buku                           : Pemrograman JAVA
Penulis                                 : - Rijalul Fikri
                                             - Ipam Fuadina Adam
                                             - Imam Prakoso
Penerbit                               :  ANDI
Tempat Terbit                      :  Jl.Beo No. 38-40, Yogyakarta 55281
Tahun Terbit                        :  Tahun 2005
Resume                               : 

                Pengenalan Java
Java adalah bahasa pemrograman yang dikeluarkan oleh SUN microsystem yang diciptakan oleh seorang insinyur bernama James Gosling dengan nama OAK kemudian pada tahun 1994 diubah menjadi JAVA karena nama OAK telah ada pada bahasa pemrograman lain.
Untuk mendapatkan Program Java atau pun upgrade dari program Java kita dapat mendownloadnya di situs  http://java.sun.com. Paket instalasi Java yang telah kita download merupakan Software Development Kit (SDK) Java yag berisi tool-tool sebagai berikut :
  • JRE (Java Runtime) : bagian dari SDK yang berisi platform API Java seperti kompiler dan debugger
  • Compiler :  Tool dari SDK yang berfungsi mengubah file berisi kode sumber Java menjadi file .class yang dapat dieksekusi dilingkungan system operasi manapun dengan adanya JVM (Java Virtual Machine) yang telah terinstal
  • Interpreter : digunakan untuk menjalan kan file class
  •  Documenter : Berguna untuk membuat dokumentasi program yang kita buat dengan Java. Dokumentasi menjelaskan kepada pengmbangan aplikasi yang dibuat pada Java.

Editor Text
Editor text yang digunakan untuk menulis program pada Java yang berisi kode sumber yang kita tuliskan dan kemudian diberi ekstensi .java jika akan disimpan, lalu jika akan mengkompilasi program Java menjadi file .class dan mengeksekusi program di dalam Comand Prompt. Jadi antara Text editor tempat mengetik program dengan Kompiler pada Java terpisah sehingga Java terlihat unik dengan bahasa pmrograman lain. Contoh dari Text editor tersebut adalah Notepad, Notepad ++, Vim, Pico dan Joe

IDE Java
                IDE (Integrated Development Environtment) yaitu semacam Text Editor yang fungsinya tidak hanya tempat mengetik program Java tetapi kita juga bisa mengeksekusi program tanpa harus membuka Comand Prompt. Contoh IDE untuk Java adalah JBuilder, JCreator, Intelli J IDEA, Java Studio dan Edit Plus.
                 

Teknologi JAVA
                Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek dan bebas platform dan berbeda dengan Bahasa pemrograman lain karena didalam java kita bisa menemukan banyak keunggulan dari bahasa pemrograman lain.

Keunggulan bahasa pemrograman Java adalah sebagai berikut :
ü        Berbasis GUI (Graphical User Interface) : Dapat membuat tampilan berbasis grafik untuk memudahkan interaksi pemakai dengan program

ü        Berorientasi Objek : Dirancang untuk mempermudah pemrograman seolah-olah berhubungan dengan kehidupan nyata, bukan lagi kehidupan ‘dunia lain’

ü        Aplikasi Web : bertujuan untuk mendukung aplikasi enterprise yang identik dengan aplikasi jaringan yaitu J2EE (Java 2 Enterprise Edition), Contoh teknologi yang mendukung aplikasi web adalah Applet, JSP (untuk aplikasi web berbasis server), CORBA (untuk aplikasi terdistribusi), JavaScript dan lain-lain.

ü        Multiplatform : Jika kita membuat program pada bahasa pemrograman lain seperti C, C++ atau Pascal kita hanya bisa mengkompilasi disatu platform saja, jika kita kompilasi progam di Windows maka program tidak bisa dijalankan di Linux atau Macintosh, tetapi dengan menggunakan Java kita bisa melakukan sekali kompilasi setelah itu program dapat dijalankan di semua platform baik di Linux, Unix atau Macintosh. Selain itu Java juga dapat berjalan diatas berbagai mobile device sperti Hanphone, PDA, embeded system dan lain-lain  dengan menggunakan J2ME (Java 2 Micro Edition).

ü        Keamanan : ada dua fitur keamanan pada Java yaitu pada JDK dan pada JCE (Java Cryptography Extension), fitur kemanan tersebut meliputi signature (untuk menandatangani dokumen), message digest, pembangkitan kunci, autentifikasi, enkripsi dan bilangan besar (big number).

ü        Bisa digunakan pada Aplikasi Jaringan Terdistribusi : sejumlah komputer yang berkomunikasi secara transparan, yaitu seolah sejumlah komputer itu merupakan sebuah komputer yang bersatu untuk menjalankan sebuah perintah.

ü         Mendukung Software Mission-Critical : menghilangkan sejumlah fitur C++ yang berpotensi menghasilkan error yang fatal, seperti pointer, konversi tipe tanpa dicek, dan lain-lain.

ü         Multithread : Dapat menjalankan sejumlah proses secara bersamaan sehingga pada saat menjalankan program Java tidak perlu menunggu sebuah perintah selesai dikerjakan untuk mengerjakan perintah lain.

Teknologi Java saat ini :
Ø  J2SE (Standard Edition) : Fitur teknologi Java yang dirancang untuk berjalan diatas PC dan workstation yang dapat berjalan disemua platform seperti Linux, Windows, Macintosh dll.
Ø  J2EE (Enterprise Edition) : Teknologi Java yang digunakan untuk pengembangan aplikasi-aplikasi enterprise. J2EE meliputi beberapa teknologi pendukung yaitu Java Server Pages (JSP), Java Servlet, Java, CORBA, dll.
Ø  J2ME (Micro Editon) : Teknologi Java yang digunakan untuk pengembangan system mikro dan embedded yang meliputi Handphone, Pager, PDA dan lai-lain.
Ø  Java Web Services : aplikasi web berbasis enterprise yang menggunakan standar XML dan protokol tertentu dalam bertukar dengan klien.Teknologi ini meliputi beberapa API yang dirancang untuk bekerja dengan XML sperti Java API for XML Based RPC (JAX-RPC), Java API for XML Based Messaging (JAXM), Java API for XML Processing (JAXP) dan Java API for XML Binding (JAXB).

PEMROGRAMAN DASAR JAVA
Ada 3 hal yang diperhatikan dalam aktivitas pemrograman :
1.       Koding : Menulis kode program dalam bahasa java dengan IDE khusus untuk bahasa java setelah itu  kode program tersebut disimpan dengan ekstensi khusus yaitu java.

2.       Kompilasi : Mengubah kode program dari bahasa program (bahasa yang dimengerti manusia) menjadi bahasa mesin (berbentuk kode binary) yang akan dilakukan program khusus dalam java yang disebut compiler. Perintah kompilasi pada Java adalah javac <nama file berekstensi java>
Contoh : C:\Documents and Settings\Administrator>javac Helloworld.java

3.       Eksekusi : menjalankan program yang telah berhasil dikompilasi. Dalam java ada 2 program pada java untuk menjalankan program java yaitu, java dan appletviewer. Java untuk menjalankan program aplikasi sedangkan appletviewer untuk menjalankan applet

Statement dan Ekspresi
  •  Statement (Baris Perintah) : merupakan nama lain dari baris perintah yang dijalankan oleh JVM (Java Virtual Machine), statement harus diakhiri dengan tanda titik koma (;) dan sebuah statement bisa berupa pemanggilan fungsi, operasi aritmatika dan lain-lain.
Contoh :              
·         c = a + b; //statement menambah nilai a dengan b dan memasukkan nilainya dengan c
·         System.out.println(“Hello World”); //statement berupa pemanggilan fungsi
  • Ekspresi : merupakan kumpulan variabel atau konstanta yang dihubungkan dengan satu atau lebih opertor, setiap ekspresi memiliki nilai.
Contoh :
·         a + b ;
·         a == b;


Baris Komentar
Digunakan untuk menulis catatan kecil pada file program yang diperlukan oleh  programer untuk memperjelas programnya, komentar ini akan diabaikan pada saat kompilasi dilakukan karena komentar dianggap sebagai tulisan biasa dan bukan merupakan bagian dari baris program yang dikompilasi.
Ada 3 bentuk baris komentar pada Java :
1.       Model – C (/*  */)
Model komentar yang sama seperti bahasa C, yaitu dengan menuliskan komentar diantara tanda /* dan */. Semua kode program yang berada diantara tanda ini
(/*  */) dianggap komentar oleh kompiler.
Contoh :
/* ini adalah komentar
ini adalah komentar
ini juga komentar */
2.       Slash Ganda (/ /)
Semua kode program yang berada pada tanda ini (/ /) sampai akhir baris akan dianggap komentar. Slash ganda ini hanya dapat menuliskan komentar dimana tanda itu berada.
Contoh :
i = 1; // ini adalah komentar

3.       Dokumen Java (/ **  */)
Model ini digunakan untuk membuat komentar pada program, sekaligus untuk membangkitkan dokumentasi untuk program Java. Komentar ditulis diantara tanda / ** dan  */ .Dokumentasi program akan dibangkitkan oleh tool java yaitu javadoc.
Contoh :
/**
Dokumentasi yang diperlukan ditaruh disini
/*


                         Variabel dan Tipe Data
                         Deklarasi Variabel
Sintaks dasar untuk mendeklarasikan variabel adalah :
tipe data variabel;
tipe data merupakan tipe data yang ingin diberikan pada variabel. Tipe data ini disesuaikan dengan jenis data yang ingin diisikan ke variabel tersebut.
Agar sebuah variabel dapat diberi nilai, harus memperhatikan aturan berikut :
1.       Variabel harus sudah dideklarasikan terlebih dahulu
2.       Variabel hanya boleh diisi dengan nilai yang sesuai dengan tipe datanya.

Tipe Data Dasar
Tipe data dasar  merupakan tipe data yang paling sederhana yang dimiliki Java. Ada 4 bentuk tipe data dasar pada Java :
1.       Boolean
Tipe data boolean digunakan untuk menentukan nilai benar dan salah, yaitu TRUE dan FALSE. Tipe ini biasa digunakan pada operasi logika. Keyword untuk tipe boolean pada Java adalah boolean


Contoh:
boolean varBoolean; // mendeklarasikan variabel varBoolean dengan tipe boolean
boolean = false; // memberi nilai variabel varBoolean dengan data boolean

2.       Karakter
Tipe data yang digunakan untuk menangani tipe berupa karakter ASII. Data karakter ditandai dengan penggunaan tanda kutip tunggal (‘ ‘) yang melingkup data karakter.
Keyword tipe karakter adalah char
Contoh :
char cc; // mendeklarasikan atau membuat variabel cc dengan tipe karakter
cc = ‘a’; // memberi nilai variabel cc dengan data karakter

3.       String
Tipe data yang digunakan untuk menangani data berupa untaian berupa karakter yang diistilahkan dengan string. Data string ditandai dengan penggunaan tanda kutip ganda (“ ”) yang melingkupi data string. Keyword tipe string adalah string

Contoh :
String str; // mendeklarasikan variabel str pada tipe data String
Str = “Hello World”; // memberi  nilai variabel str dengan data string

4.       Bilangan
Tipe data bilangan digunakan dalam manipulasi perhitungan aritmatika. Tipe data ini terdiri atas 2 jenis :
·         Bilangan bulat / integer
Contoh : -1, 0, 1, dst.
Tipe data bilangan bulat

Nama Tipe data
Keyword pada Java
Rentang Nilai
Byte-length integer
Byte
-128 s/d +127
Short integer
Short
-3278 s/d 3267
Integer
Int
-214783648 s/d 214783447
Long Integer
Long
-922372036854775808 s/d 923372036854775807

·         Bilangan Berkoma / floating
Contoh : 0.00001, 1.234445, dst.


Tipe data bilangan berkoma

Nama Tipe data
Keyword pada Java
Rentang Nilai
Single-precision floating point
Float
-214783648 s/d 214783447
Double-precision floating point
Double
-922372036854775808 s/d 923372036854775807

Contoh :
public class TipeData
{
      public static void main(String args [] )
{
// Deklarasi variabel
       byte b;
       int    i;
       short s;
       long  l;

      // pengisian nilai
      b = -128;
      i  = 32767;
      s  = 21;
      l   = 92233;

      }
}

                                Operator
                                Operator digunankan untuk memanipulasi variabel. Dalam matematika kita mengenal
                                operator sperti kali(*), bagi(/), kurang(-), tambah(+) dan sebagainya.
                                Berikut ini adalah operator-operator yang tersedia pada Java :
                               
                                Operator String
                                String pada Java memiliki sebuah operator, yaitu tanda plus (+). Tanda ini digunakan
                                Menyambung dua buah string (konaktensi).
                                Contoh :
                                public class Konkatensi
                                           {
                                               public static void main (String args [] )
                                               {
                                     
                                                   String str1,str2;
                                                   str1 = “Saya sedang belajar”;
                                                   str2 = “Java”;
                                                   str1 = str1 + str2; /* Ini sama juga dengan str1 += str2 */
                                                   System.out.println (str1);

                                               }
                                           }

                                Operator Aritmatika
                        Operator aritmatika digunakan untuk melakukan operasi matematika. Operator-
operator ini dioperasikan terhadap tipe data berupa bilangan.



          Tabel Operator aritmatika
Operator
Pemakaian
Kegunaan
+
op1 + op2
Menambahkan op1 dan op2
-
op1 - op2
Mengurangkan op1 dan op2
*
op1 * op2
  Mengalikan op1 dan op2
/
op1 / op2
  Membagi op1 dan op2
%
op1 / op2
  Menghitung nilai sisa jika
 op1 dibagi dengan  op2



Operator-operator berikut digunakan untuk menambah(increment) atau mengurangi(decrement) nilai sebuah bilangan integer (bilangan bulat) dengan 1.

                                                                     Tabel Operator increment-decrement            
Operator
Penggunaan
Kegunaan
++
op++
Menambah nilai op dengan 1
++
++op
Menambah nilai op dengan 1
--
op--
Mengurangi nilai op  dengan 1
--
--op
Mengurangi nilai op dengan 1

Perbedaan peletakan operator increment dan decrement adalah signifikan, terutama ketika hasilnya akan dioperasikan lagi. Jika operator diletakkan diawal maka operand yang akan dioperasikan lebih dulu dengan operator increment/decrement baru hasilnya dioperasikan operator berikutny . Sebaliknya jika opertor diletakkan diakhir maka operand  dioperasikan dulu dengan operator sesudah operator increment baru setelah itu di-increment/decrement.

Contoh:
public class Aritmatika
{
       public static void main (string args[])
       {
            System.out.println(5%3) ;  // mencetak 2 ke layar
            int         a=0;
            // lihat perbedaannya

                                             System.out.println(a++ * 3);
                                             System.out.println(a);
                                             System.out.println(++a * 2);
                                             System.out.println(a);
                                       }
                                }
                               

                                Operator Logika
                                Operator pembandingan digunakan untuk membandingkan antara 2 buah nilai. Hasil
                                dari operator pembandingan adalah true(benar) atau false(salah).

                                                                                  Tabel Operator pembandingan
Operator
Penggunaan
Menghasilkan nilai true jika
      op1 >  op2
op1 lebih besar dari  op2
>=
op1 >= op2
op1 lebih besar atau sama dengan op2
      op1 <  op2
op1 lebih kecil dari op2
<=
op1 <= op2
op1 lebih kecil atau sama  dengan op2
==
op1 == op2
op1 sama dengan op2
!=
op1 != op2
op1 tidak sama dengan op2

Operator berikut digunakan untuk mengevaluasi nilai kebenaran 2 buah nilai (kecuali operator!). Nilai kebenaran yang dihasilkan tergantung kebenaran kedua buah nilai.


                                                Tabel Operator Logika
Operator
Penggunaan
Menghasilkan nilai true jika
&&
     op1 && op2
op1 dan op2 bernilai true
||
 op1 || op2
Salah satu op1 atau op2 bernilai true
!
       ! op
op1 lebih kecil dari op2
^
 op1 ^ op2
op1 dan op2 nilainya berlawanan/beralihan

Contoh:
public class Logika
{
    public static void main (string args[])
    {
            // deklarasi variabel
            boolean b1=true, b2=false;
            int   a=3, b=7;
            System.out.println(b1 && b2);
            System.out.println(b1 || b2);
            System.out.println(b1 ^   b2);
            System.out.println(a >  b);
            System.out.println(a <=  7);
     }
}

Operator Assigment
Digunakan untuk memberi nilai pada variabel. Operator untuk assignment adalah tanda sama dengan (=).  Contoh :   op1 = op2;
Selain operator “=” Java memiliki operator lain yang merupakan modifikasi  dari fungsi operator “=”.

Tabel Operator Assigment

Operator
       Contoh   Penggunaan
Ekuivalen dengan
+=
     op1 += op2
op1 = op1 +  op2
-=
     op1 -= op2
op1 = op1 -  op2
*=
     op1 *= op2
op1 = op1 *  op2
/=
     op1 /= op2
op1 = op1 /  op2
%=
     op1 %= op2
op1 = op1 %  op2
&=
     op1 &= op2
op1 = op1 &  op2
|=
     op1 |= op2
op1 = op1 |  op2
^=
     op1 ^= op2
op1 = op1 ^  op2
<<=
     op1 <<= op2
op1 = op1 <<  op2
>>=
     op1 >>= op2
op1 = op1 >>  op2
>>>=
op1 >>>= op2
 op1 = op1 >>>  op2
                               

                                Contoh :
                                public class Assigment
                                {
                                    public static void main (String args[])
                                    {
                                        byte  a=1, b=2;
                                        a+=b;    //  a=a+b
                                        System.out.println(a);
                                     }
                                 }
                               
                                Operator Bit
Digunakan untuk melakukan manipulasi pada data biner, yaitu melakukan penggeseran bit kekanan atau kekiri, atau melakukan operasi inverse.
                                                                                                                          
Tabel Operasi bit
Notasi
Makna
Ekuivalen dengan
a >> b
Menggeser kekiri semua bit sejauh b
a dibagi dengan 2 pangkat b
a << b
Menggeser kekanan semua bit di a sejauh b
   a dikali dengan 2 pangkat b
               
                                Contoh :
                                public class
                               {
                                  public static void main (String args[])
                                  {
                                        int a=6;
                                        System.out.println(a>>2); // 6 dibagi dengan 2 pangkat 2
                                        System.out.println(a<<2); // 6 dibagi dengan 2 pangkat 2
                                   }
                               }

                                Operator Lain
                                Selain operator-opertaor diatas, Java juga mendukung operator-operator lain.
               
Operator Lain yang dipakai dalam Java
Operator
Penggunaan
Kegunaan
?:
      op1 ? op2 : op3
Jika op1 true, me-return op2, jika tidak me-return op3
[]
      type []
Medeklarasikan array yang panjang type elemennya tidak diketahui
[]
      type [ op1 ]
Mendeklarasikan array yang type elemennya dengan panjang op1
[]
      op1 [ op2 ]
Mengakses elemen dari array op1 yang ke op2 - 1
.
      op1 .op2
Mengakses op2 sebagai member dari op1
[]
      op1 (params)
Digunakan ketika mendeklarasikan parameter dari method suatu kelas atau suatu fungsi
(type)
      (type) op1
Melakukan casting ke tipe type
new
      new  op1
Membuat objek baru bertipe op1

                                Contoh :
                                public class
                                          {
                                                public static void main (String args[])
                                                {
                                                    int i=48;
                                                    char p = (char) I;
                                                    System.out.println(p+”\n”);
                              }
 
                                Operator Lain
                                Selain operator-opertaor diatas, Java juga mendukung operator-operator lain.
               
Operator Lain yang dipakai dalam Java
Operator
Penggunaan
Kegunaan
?:
      op1 ? op2 : op3
Jika op1 true, me-return op2, jika tidak me-return op3
[]
      type []
Medeklarasikan array yang panjang type elemennya tidak diketahui
[]
      type [ op1 ]
Mendeklarasikan array yang type elemennya dengan panjang op1
[]
      op1 [ op2 ]
Mengakses elemen dari array op1 yang ke op2 - 1
.
      op1 .op2
Mengakses op2 sebagai member dari op1
[]
      op1 (params)
Digunakan ketika mendeklarasikan parameter dari method suatu kelas atau suatu fungsi
(type)
      (type) op1
Melakukan casting ke tipe type
new
      new  op1
Membuat objek baru bertipe op1

                                Contoh :
                                public class
                        {
                             public static void main (String args[])
                             {
                                    int i=48;
                                    char p = (char) I;
                                                System.out.println(p+”\n”);
                              }
                        }



                        ARRAY
Array adalah serangkaian objek yang memiliki tipe sama. Misal array of integer adalah array yang terdiri dari suatu rangkaian integer. Array digunakan untuk menyimapan sejumlah nilai pada sebuah variabel. Misalkan program membutuhkan 1000 variabel berbeda, maka gunakanlah array maka kita tidak lagi susah mencari nama untuk setiap variabel. Nilai yag tersimpan dalam variabel disebut elemen. Untuk mengakses elemen tertentu pada array digunakan angka index. Index menunjukkan nomor urut dari posisi elemen yang ingin diakses dalam array. Biasanya index dimulai dengn angka 0 bukan 1.

Contoh:
public class Array
 {
                              public static void main (String args [])
                              {
                                    int arr[]; // mendeklarasikan array
                                    arr = new; // menentukan kapasitas array
                        /*
                        Baris diatas akan menghasilkan efek yang sama dengan baris berikut :
                        int  arr = new int [5];
                        /*
                                    arr [0] = 1; // mengisi elemen ke-0 dengan nilai 1
                                    arr [1] = 21; // mengisi elemen ke-1 dengan nilai 21
                                    for  (int i = 0; i <arr.length; i++)
                                    {
                                           System.out.println(“arr[“+i+”] = “+arr[i]);
                                    }
                              }
                        }
                       
                        Mendeklarasikan Array
Didalam Java mendeklarasikan Array berbeda dengan deklarasi variabel, pendeklarasian array dalam Java dilakukan dengan menambahkan tanda kurung siku ([ ]) setelah nama array. Sintaks umum untuk mendeklarasikan array adalah :
type-data  nama-array[ ];

Menentukan Kapasitas Array
Panjang suatu array menyatakan kapasitas dari array, yaitu banyaknya ruang memori yang digunakan untuk menampung data.
Sintaks umum untuk menentukan kapasistas Array adalah :
nama-array  = new tipe-data [kapasitas array];

contoh :
public class kapasitas
{
    public class void main (String args[]);
    {
            int [] array = new int [10];
            System.out.println(array.length);
    }
}
·         Array tidak diberi nilai, secara default akan bernilai 0
·         Index array tidak boleh melebihi kapasitas array tersebut



ALIRAN KONTROL
Aliran Kontrol digunakan untuk menentukan urutan langkah eksekusi program saat program berjalan. Penentuan aliran control dilakukan dengan 2 cara :
1.       Penyeleksian kondisi, yaitu menentukan langkah eksekusi program berdasarkan kondisi tertentu. Kondisi ini ditentukan oleh nilai suatu ekspresi logika terhadap variabel.
2.       Pengulangan, yaitu melakukan eksekusi sejumlah statement secara berulang-ulang, sesuai yang diinginkan.

Penyeleksian Kondisi
Penyeleksian kondisi (filtering) digunakan untuk memeriksa kebenaran sebuah kondisi dengan ekspresi logika untuk menentukan langkah eksekusi berikutnya.

Java memiliki 3 mekanisme untuk penyeleksian kondisi, yaitu if, if-else, switch dan operator kondisi.

if
Penyeleksian if digunakan untuk mengecek kebenaran nilai sebuah ekspresi logika. Blok IF akan dijalankan jika ekspresi yang diperiksa bernilai TRUE.
Sintaks penyeleksian if adalah :
If (A)
{
            statement – 1;
            …..
            statement – n;
}

Contoh :
public class Kondisi
{
    public static void main(String args[])
    {
            int a,b,c;
            a=1;
            b=2;
            if (a==1)
            {
                System.out.println(“Nilai A=1”);
            }
     }
}

if-else
Penyeleksian if-else digunakan untuk mengecek kebenaran nilai sebuah ekspresi logika. Blok IF akan dijalankan jika ekspresi yang diperiksa bernilai TRUE. Tapi jika salah, blok ELSE lah yang akan dijalankan.

Sintaks penyeleksian if-else adalah :
if (ekspresi-kondisi)
{
            statement-1;
            …..
            statement-n;
}
else
{
            statement-1;
            …..
            statement-n;
}

Contoh:
public class kondisi2
{
    public static void main(String args[])
    {
            Int a,b;
            a=1;
            b=2;
            if (a==1)
            {
                 System.out.println(“nilai a adalah 1”);
            }
            else
            {
                  System.out.println(“nilai a bukan 1”);
            }
                  System.out.println(“finish”);
     }
                        }
           
                       
                        Switch-case
Penyeleksian switch-case digunakan untuk memeriksa nilai-nilai yang mungkin dari sebuah ekspresi. Ekspresi yang diperiksa haruslah bertipe int, short, char, atau byte.
Sintaks penyeleksian kondisi dengan switch adalah:
switch (ekspresi-bertipe-integer)
{
        case konstanta-1;
       
                        break;
        …..
        …..
        case konstanta-n

                        break;
        default;
}

Contoh :
public class kondisi3
{
    public static void main(String args[])
    {
               int b;
            b = 2;
            switch (b)
            {
                case 1; System.out.println(“nilai b adalah 1”);
                          Break;
              case 2; System.out.println(“nilai b adalah 2”);
                          Break;
                case 3; System.out.println(“nilai b adalah 3”);
                          Break;
               }
                default;
                                 System.out.println(“tidak ada nilai yang benar”);
         }
}



Pengulangan (Looping)
Pengulangan (Looping) digunakan untuk menjalankan sejumlah statement berulang kali. Dalam Java ada 3 bentuk looping, yaitu for, while dan do-wihle

for
Pengulangan for digunakan untuk mengulang eksekusi sebuah blok beberapa kali.
Sintaks penulisan for :
for (A;B;C)
{
        // body for
}
Contoh :
public class for
{
    public static void main(String args[])
    {
               int i ;
            System.out.println(“Looping dengan for”);
            for (i=1; i<=5;i++) 
             {
                                                System.out.println(“Helloworld ke-“+i);
                                    }
                                }
                        }
                               
                                While
Pengulangan While digunakan untuk mengulang eksekusi sebuah blok selama kondisi tertentu masih berlaku (bernilai TRUE).
                        Sintaks penulisan While:
                                While (A)
                        {
                                // body while
                        }
                               
                                Contoh:
public class while
{
    public static void main(String args[])
    {
                                              int i;
                                   i = 1;
                                   while (i <= 5)
                                   {
                                         System.out.println(“Helloworld ke-“+i);
                                         i++;
                                   }
                             }
                        }
                       
                       
                                Do-while
Pengulangan do-while digunakan untuk mengeksekusisebuah blok selama kondisi tertentu. Pengulangan ini mirip dengan pengulangan while. Bedanya adalah, pada pengulangan do-while,perulangan yang pertama tidak diperiksa dulu.Sedangkan pada pengulangan while semua perulangan diperiksa termasuk perulangan yang pertama kali.
Sintaks penulisan do-while adalah:
do
{
        // body while
}

Contoh:
public class DoWhile
{
    public static void main(String args[])
    {
            Int I;
            I = 1;
            do
            {
                                         System.out.println(“Helloworld ke-“+i);
                                         i++;
            }
            while(i <= 5);
    }
}